Translate

Senin, 25 Agustus 2014

Penerapan Sitem Informasi Manajemen di Unimed

Penerapan Sitem Informasi Manajemen di Unimed
 






OLEH:
FARENTY SIREGAR (7103141047)

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2014
KATA PENGANTAR

   Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada saya sehingga saya berhasil menyelesaikan Makalah ini tepat pada waktunya yang berjudul “Penerapan Sistem Informasi Manajemen di Universitas Negeri Medan”.
Diharapkan makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua bahwa sekarang ini Sistem Informasi Manajemen merupakan suatu kebutuhan dalam berbagi informasi ataupun mencari informasi. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
   Akhir kata, saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberkati kita semua.










Medan,            Mei  2014





           Farenty Siregar





DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................................................2
DAFTAR ISI..........................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................................5
BAB III PENUTUP...............................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................10



















BAB I
PENDAHULUAN

            Sistem adalah sekumpulan elemen-elemen yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu. Informasi adalah data yang telah diolah sehingga dapat bermanfaat bagi penggunanya. Sehingga Sistem Informasi Manajemen dapat diartikan sebagai suatu sistem yang digunakan untuk memperoleh informasi guna kepentingan manajemen.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiyji9oZ4WyG_1RK5cXcouy19Qcqmd91YkDjaUjbKj9FGeHGzEuFgnOFqQQVJwxCpOWnwNz_2bT37xlgGpliwZEwA9WJqe7oDZPxOS4m4b769rR6JpnjDRLzCldme9w2KdZwtE7Q-ubCqB7/s320/sistem-informasi-manajemen.jpg

            Penerapan sistem informasi manajemen pada kehidupan sehari-hari kini makin banyak dijumpai. Selain seperti pada bisnis, perbankan, pemerintahan, ataupun perhotelan. Dalam dunia pendidikan (SIMDIK) pun sistem informasi manajemen serta teknologi informasi sangatlah mendukung untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, khususnya di Universitas Negeri Medan.
           









BAB II
PEMBAHASAN

Penerapan Sistem Informasi Manajemen di Unimed

            Seiring berkembangnya teknologi pun mendukung sistem informasi manajemen menjadi semakin meningkat. Seperti halnya pada saat penerimaan murid baru. Unimed sudah menggunakan pendaftaran sistem online. Dimana sistem ini memudahkan calon mahasiswa untuk mendaftar ke Unimed
            Pemanfaatan sistem informasi manajemen lainnya yaitu penyebaran informasi dari web. Universitas dapat memberikan layanan informasi yang berintegrasi dengan pendaftaran. Visi dan misi, profil, fasilitas, keunggulan, serta laporan-laporan yang berguna bagi pengambilan keputusan dan perencanaan, baik laporan yang bersifat khusus maupun umum dapat di informasikan dari web dengan tampilan menu user-friendly yang dapat memudahkan calon pendaftar untuk mendapatkan informasi.
            Sistem Informasi Manajemen Kampus (SIMKA) adalah sistem yang digunakan untuk melakukan pengolahan data dan informasi kampus bagi kepentingan sivitas akademika serta kepentingan pihak ketiga (pemerintah dan publik).
            Tentu saja, dikarenakan SIMKA ini dibuat untuk sistem pendidikan perguruan tinggi di Indonesia, maka sistem ini akan selalu mengikuti perkembangan peraturan dan kebijakan pemerintah dalam pendidikan tinggi. Salah satunya adalah pelaporan persemester (EPSBED) perguruan tinggi Univesrsitas Negeri Medan. Sistem Informasi Manajemen Kampus ini tentunya juga memiliki fitur export data ke format database yang digunakan DIKTI dalam pelaporan EPSBED sehingga Unimed tidak perlu repot-repot lagi melakukan input data dua kali.
            Selain fitur export data ke EPSBED yang menjadi unggulan Unimed, berikut adalah beberapa keunggulan lainnya :
·         Berbasis web sehingga tidak membutuhkan software OS yang mahal untuk mengaplikasikannya. Bisa juga dipakai OS yang open source seperti Linux sebagai OS di server untuk meminimalkan biaya.
·         Kemudahan dalam penggunaannya karena memiliki menu-menu yang terbagi secara sistematis dan mudah dipahami (user-friendly interface).
·         Berbahasa Indonesia
·         Kustomisasi minor sesuai kebutuhan perguruan tinggi yang bersangkutan. Minor disini adalah selama tidak merubah sistem dan struktur database yang ada
·         Patch dan bug fixed gratis setiap kali meluncurkan versi baru
·         Bimbingan Penggunaan SIMKA melalui Pelatihan Terjadwal untuk 2 orang administrator.
·         Dukungan Bantuan dan Pemeliharaan SIMKA melalui telepon, chat, email, dan sms
            Sistem Informasi Manajemen Unimed ini dibangun bagi kebutuhan perguruan tinggi akan pengelolaan data dan informasi kampus melalui teknologi informasi untuk memudahkan institusi perguruan tinggi, mahasiswa dan dosen, serta masyarakat memperoleh informasi yang akurat dan cepat tentang perkembangan perguruan tinggi tersebut. Oleh karena itu Sistem Informasi Manajemen Unimed ini terdiri dari beberapa aplikasi diantaranya :
·         Sistem Informasi Umum (Portal Kampus).
Sistem Informasi Umum (Portal Kampus) dibangun sebagai suatu sistem yang bisa berdiri sendiri tanpa tergantung sub-sistem dalam SIMKA lainnya. Sistem Informasi Umum (Portal Kampus) memiliki fitur-fitur yaitu Profil Perguruan Tinggi (Visi, Misi, Fasilitas, Program Studi, dll), Info Fasilitas, Berita dan Artikel, Agenda/Kalender Akademik, Forum, Galeri Foto, Admisi Online, Pesan antar mahasiswa atau dosen dan Buku Tamu
·         Sistem Informasi Akademik
Sistem Informasi Akademik dibangun menggunakan sistem bertingkat sesuai dengan tugas dan tanggung-jawab masing-masing bagian dalam perguruan tinggi, yaitu :
v  Administrator, memiliki fungsi sebagai pengendali utama sistem informasi akademik yang memiliki menu :
ü  Master Data : Pengelolaan data Profil Perguruan Tinggi dan BP-PT, Pengaturan data pimpinan dan program studi, Pengelolaan data dosen dan karyawan
ü  Transaksi Akademik : Pengaturan Admisi Maba dan KRS/KHS Manual
ü  Manajemen Sistem : Penentuan Hak Akses untuk setiap bagian sistem, Optimize Database dan Ubah Password Administrator
ü  Laporan-Laporan : Cetak Laporan Evaluasi Diri dan Laporan Pendukung Akreditasi Konversi Database ke EPSBED Dikti
v  Jurusan, memiliki fungsi pengaturan kegiatan perkuliahan, penelitian dan pengabdian masyarakat mahasiswa sesuai dengan jurusan/program studi masing-masing, dengan menu-menu :
ü  Pengaturan Mata Kuliah dan Cetak Daftar Mata Kuliah Per Semester
ü  Manajemen Pindah Kelas/Jurusan
ü  Pengaturan Pembimbing Akademik
ü  Manajemen Tugas Akhir : Pengelolaan Pembimbing KKN/PKN, Pengelolaan Pembimbing Skripsi, dan Pengelolaan Master Judul Skripsi Mahasiswa
ü  Ubah Password Admin Jurusan
v  Tata Usaha / Pengajaran, memiliki fungsi mengelola kegiatan belajar mengajar agar memiliki sinergi antar jurusan sehingga kegiatan perkuliahan tidak tumpang tindih antar jurusan. Menu-menunya antara lain :
ü  Pemilihan Jurusan yang akan dikelola
ü  Master Kegiatan Akademik : Pengaturan Semester Aktif, Pengaturan Jam Kuliah dan Jam Ujian, Pengaturan Bobot Nilai Huruf, Penentuan Konversi Nilai Angka ke Huruf, Pengaturan Konversi Kurikulum dan Cetak Data Konversi Kurikulum
ü  Master Kemahasiswaan : Data Kapasitas Maba, Pengelolaan Biodata Mahasiswa, Cetak Info dan Status Mahasiswa
ü  Perkuliahan : Data IP/IPK dan SKS Kumulatif Mahasiswa per angkatan, Pengelolaan Kelas Gabungan antar Jurusan, Pengaturan Jadwal Kuliah Dosen dan Kelas, Pelaporan Aktifitas Kelas (Total Dosen Masuk, Jumlah Mahasiswa per Kelas, Cetak Absensi, Cetak Daftar Hadir Ujian, Cetak Daftar Nilai), Cetak Jadwal Mata Kuliah, Pengelolaan Ujian Skripsi, Generate Nilai Sementara dan Cetak KHS Mahasiswa
ü  Ubah Password administrator Tata Usaha
v  Dosen, yang digunakan untuk kegiatan proses belajar mengajar dan berinteraksi dengan mahasiswa. Terdiri dari menu-menu :
ü  Perkuliahan : Info Jadwal Mengajar dan Kegiatan e-Learning (Pemberian Materi Kuliah, Tugas, Tanya Jawab/Kuis dan Pembuatan Satuan Acara Perkuliahan) untuk mahasiswa
ü  Pengelolaan Nilai Hasil Studi Mahasiswa : Pembobotan Komponen Nilai (Kompetensi, Absensi, Ujian Tengah Semester, dan Ujian Akhir Semester), Pemasukkan dan Penghitungan Nilai Akhir Mahasiswa serta Cetak Daftar Peserta dan Nilai Akhir (DPNA).
ü  Kegiatan Bimbingan : Bimbingan KKN/PKN dan Bimbingan Skripsi Mahasiswa jika ditunjuk menjadi pembimbing.
ü  Biodata : Lihat Biodata Dosen, Ubah Biodata dan Ubah Password
v  Mahasiswa, yang digunakan untuk memantau kegiatan akademik dan berinteraksi dengan dosen. Terdiri dari menu-menu :
ü  Perkuliahan : Info Jadwal Kuliah, Pengaturan Kartu Rencana Studi, Kegiatan e-Learning (Materi Kuliah, Tugas, Tanya Jawab/Kuis dan Info Satuan Acara Perkuliahan)
ü  Nilai Hasil Studi : Info Kartu Hasil Studi dan Transkrip Sementara Mahasiswa
ü  Keuangan (jika Sistem Informasi Keuangan diaktifkan) : Info Tagihan Pembayaran dan Rekap Pembayaran Kumulatif
ü  Kegiatan Bimbingan : Bimbingan KKN/PKN dan Bimbingan Skripsi Mahasiswa dengani pembimbing yang ditunjuk.
ü  Biodata : Lihat Biodata Mahasiswa, Ubah Biodata dan Ubah Password

·         Sistem Informasi Sarana dan Prasarana, memiliki fungsi untuk pengelolaan aset perguruan tinggi yang terdiri dari deskripsi aset, penomoran aset, lokasi aset dan jumlah aset.
·         Sistem Informasi Keuangan
Sistem Informasi Keuangan dibangun berdasarkan kebutuhan akan kemudahan pengelolaan data keuangan bagi mahasiswa dan dosen/karyawan. Sistem ini tidak bisa berdiri sendiri dan implementasinya tergantung pada Sistem Informasi Akademik. Fitur-fitur dalam Sistem Informasi Keuangan ini digunakan untuk membuat data pembayaran biaya pendidikan mahasiswa, seperti SPP, uang pembangunan, dll. Data pembayaran tersebut dapat ditampilkan dalam berbagai format laporan yang akan memudahkan bagian keuangan dalam melakukan pemeriksaan dan evaluasi, seperti :
v  Keuangan Mahasiswa per jurusan yang terdiri dari Pengaturan Harga SKS, Info Pembayaran Mahasiswa, Tagihan Mahasiswa, Laporan Keuangan Mahasiswa per hari, bulan, semester dan tahunan, Cetak KRS dan Cetak KTM (akan dicetak jika mahasiswa sudah memenuhi kewajiban keuangannya).
v  Keuangan Dosen dan Karyawan yang terdiri dari Pengelolaan honor mengajar, gaji pokok, tunjangan, honor lain-lain, transaksi mengajar dosen serta cetak Slip Gaji
·         Sistem Informasi Perpustakaan
Sistem Informasi Perpustakaan dibangun sebagai sistem yang bisa berdiri sendiri tetapi tetap bisa diintegrasikan secara utuh dalam SIMKA. Dengan demikian Sistem Informasi Perpustakaan ini bisa dijalankan tanpa SIMKA ataupun dengan SIMKA. Fitur-fitur dalam Sistem Informasi Perpustakaan adalah :
v  Portal Perpustakaan, yang berisi Profil Perpustakaan, Info Fasilitas, Berita dan Artikel, Agenda/Kalender Kegiatan, Galeri Foto, dan Buku Tamu.
v  Sistem Katalog yang terdiri dari Pengelolaan katalog perpustakaan dan Manajemen Arsip Digital termasuk print-out database katalog dalam berbagai format.
v  Sistem Transaksi Keanggotaan yang terdiri dari Pengelolaan anggota, Transaksi peminjaman dan pengembalian buku, sistem denda, dan pencetakan kartu anggota.

·         Sistem Informasi Alumni
Sistem Informasi Alumni juga dibangun sebagai sistem yang bisa berdiri sendiri tetapi tetap bisa diintegrasikan secara utuh dalam SIMKA. Fitur-fitur dalam Sistem Informasi Alumni adalah berisi Profil Lembaga Alumni, Pengiriman Pesan antar Anggota, Berita dan Artikel, Agenda/Kalender Kegiatan, Galeri Foto, Forum dan Buku Tamu

















BAB III
PENUTUP

            Penerapan sistem informasi manajemen pada kehidupan sehari-hari kini makin banyak dijumpai. Selain seperti pada bisnis, perbankan, pemerintahan, ataupun perhotelan. Dalam dunia pendidikan (SIMDIK) pun sistem informasi manajemen serta teknologi informasi sangatlah mendukung untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, khususnya di Universitas Negeri Medan.
            Seiring berkembangnya teknologi pun mendukung sistem informasi manajemen menjadi semakin meningkat. Seperti halnya pada saat penerimaan murid baru. Unimed sudah menggunakan pendaftaran sistem online. Dimana sistem ini memudahkan calon mahasiswa untuk mendaftar ke Unimed
            Pemanfaatan sistem informasi manajemen lainnya yaitu penyebaran informasi dari web. Universitas dapat memberikan layanan informasi yang berintegrasi dengan pendaftaran. Visi dan misi, profil, fasilitas, keunggulan, serta laporan-laporan yang berguna bagi pengambilan keputusan dan perencanaan, baik laporan yang bersifat khusus maupun umum dapat di informasikan dari web dengan tampilan menu user-friendly yang dapat memudahkan calon pendaftar untuk mendapatkan informasi.
            Sistem Informasi Manajemen Kampus (SIMKA) adalah sistem yang digunakan untuk melakukan pengolahan data dan informasi kampus bagi kepentingan sivitas akademika serta kepentingan pihak ketiga (pemerintah dan publik).



















DAFTAR PUSTAKA


keamanan sistem

BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar belakang
            Masalah keamanan merupakan salah satu aspek penting dari sebuah sistem informasi. Sayang sekali masalah keamanan ini sering kali kurang mendapat perhatian dari para pemilik & pengelola sistem informasi. Seringkali masalah keamanan berada di urutan kedua, bahkan di urutan terakhir dalam daftar hal-hal yang dianggap penting. Apabila menggangu performansi dari sistem, seringkali keamanan dikurangi / ditiadakan. 
            Untuk itu bersama tersusunya makalah ini, akan kita bahas sedikit tentang Sistem Keamanan guna sebagai pengetahuan tambahan maupun referensi kita dimasa yang akan datang.

1.2  Rumusan Masalah
1.     Apa pengertian dari keamanan sistem ?
2.     Apa saja yang berkaitan dengan keamanan sistem ?
3.     Apa saja aspek keamanan sistem ?
4.     Apa saja ancaman dari keamanan sistem ?
5.     Bagaimana cara mengatasi problem keamanan sistem ?

1.3  Tujuan Penulisan
1.     Kita mengetahui Jenis-jenis Sistem Keamanan
2.     Kita Mengetahui Cara Pencegahan Kerusakan Pada System
3.     Dapat Menangani apabila System Mengalami Masalah 
4.     Menciptakan System Keamanan Yang lebih Baik Lagi Apabila M ampu
5.     Sebagai salah satu syarat mendapatkan nilai mata kuliah Sistem Operasi






BAB II
PEMBAHASAN


2.1 Pengertian keamanan sistem
            Keamanan sistem adalah sebuah sistem yang digunakan untuk mengamankan sebuah komputer dari gangguan  dan segala ancaman yang membahayakan yang pada hal ini keamanannya melingkupi keamanan data atau informasinya ataupun pelaku sistem (user). Baik terhindar dari ancaman dari luar, virus. Spyware, tangan-tangan jahil pengguna lainnya dll.
            Sistem komputer memiliki data-data dan informasi yang berharga, melindungi data-data ini dari pihak-pihak yang tidak berhak merupakan hal penting bagi sistem operasi. Inilah yang disebut keamanan (security). Sebuah sistem operasi memiliki beberapa aspek tentang keamanan yang berhubungan dengan hilangnya data-data. Sistem komputer dan data-data didalamnya terancam dari aspek ancaman (threats), aspek penyusup (intruders), dan aspek musibah. 

2.2 Keamanan sistem komputer
A.   Macam-macam keamanan sistem
            Keamanan sistem terbagi menjadi 3, yaitu : 
1      Keamanan eksternal, berkaitan dengan pengamanan fasilitas computer dari penyusup, bencana alam, dll.
2      Keamanan interface pemakai, berkaitan dengan identifikasi pemakai sebelum mengakses program dan data.
3      Keamanan internal, berkaitan dengan pengaman beragam kendali yang dibangun pada perangkat keras dan sistem operasi untuk menjaga integritas program dan data.

B.     Masalah penting keamanan,
Masalah pentingya tentang keamanan yaitu :
a.      Kehilangan data / data loss Yang disebabkan karena :
1.      Bencana, contohnya kebakaran, banjir, gempa bumi, perang, kerusuhan, tikus, dll.
2.      Kesalahan perangkat keras dan perangkat lunak, contohnya ketidak berfungsinya pemroses, disk / tape yang tidak terbaca, kesalahan komunikasi, kesalahan program / bugs.
3.      Kesalahan / kelalaian manusia, contohnya kesalahan pemasukkan data, memasang tape / disk yang salah, kehilangan disk / tape.

b.      Penyusup / intruder
1        Penyusup pasif, yaitu yang membaca data yang tidak terotorisasi
2         Penyusup aktif, yaitu mengubah data yang tidak terotorisasi.

Contohnya penyadapan oleh orang dalam, usaha hacker dalam mencari uang, spionase militer / bisnis, lirikan pada saat pengetikan password. Sasaran keamanan adalah menghindari, mencegah dan mengatasi ancaman terhadap sistem.

C.   Aspek-aspek keamanan komputer
            Inti dari keamanan komputer adalah melindungi komputer dan jaringannya dengan tujuan mengamankan informasi yang berada di dalamnya. Keamanan komputer sendiri meliputi beberapa aspek , antara lain :
1.  Privacy  :  adalah sesuatu yang bersifat rahasia (private). Intinya adalah pencegahan agar informasi tersebut tidak diakses oleh orang yang tidak berhak. Contohnya adalah email atau file-file lain yang tidak boleh dibaca orang lain meskipun oleh administrator.
2.  Confidentiality  : merupakan data yang diberikan ke pihak lain untuk tujuan khusus tetapi tetap dijaga penyebarannya. Contohnya data yang bersifat pribadi seperti : nama, alamat, no ktp, telpon dan sebagainya.
3.  Integrity  : penekanannya adalah sebuah informasi tidak boleh diubah kecuali oleh pemilik informasi. Terkadang data yang telah terenskripsipun tidak terjaga integritasnya karena ada kemungkinan chapertext dari enkripsi tersebut berubah. Contoh : Penyerangan Integritas ketika sebuah email dikirimkan ditengah jalan disadap dan diganti isinya, sehingga email yang sampai ketujuan sudah berubah.
4.  Autentication : ini akan dilakukan sewaktu user login dengan menggunakan nama user dan passwordnya. Ini biasanya berhubungan dengan hak akses seseorang, apakah dia pengakses yang sah atau tidak.
5. Availability  : aspek ini berkaitan dengan apakah sebuah data tersedia saat dibutuhkan/diperlukan. Apabila sebuah data atau informasi terlalu ketat pengamanannya akan menyulitkan dalam akses data tersebut. Disamping itu akses yang lambat juga menghambat terpenuhnya aspek availability. Serangan yang sering dilakukan pada aspek ini adalah denial of service (DoS), yaitu penggagalan service sewaktu adanya permintaan data sehingga komputer tidak bisa melayaninya. Contoh lain dari denial of service ini adalah mengirimkan request yang berlebihan sehingga menyebabkan komputer tidak bisa lagi menampung beban tersebut dan akhirnya komputer down.
D.   Tipe ancaman
            Tipe ancaman terhadap keamanan sistem komputer dapat dimodelkan dengan memandang fungsi system komputeer sebagai penyedia informasi. Berdasarkan fungsi ini, ancaman terhadap sistem komputeer dikategorikan menjadi 4 ancaman, yaitu :
a.       Interupsi / interuption
Sumber daya sistem komputer dihancurkan / menjadi tak tersedia / tak berguna. Merupakan ancaman terhadap ketersediaan. Contohnya penghancuran harddisk, pemotongan kabel komunikasi.
b.    Intersepsi / interception
Pihak tak diotorisasi dapat mengakses sumber daya. Merupakan ancaman terhadap kerahasiaan. Pihak tak diotorissasi dapat berupa orang / program komputeer. Contohnya penyadapan, mengcopy file tanpa diotorisasi.
c.    Modifikasi / modification
Pihak tak diotorisasi tidak hanya mengakses tapi juga merusak sumber daya. Merupakan ancaman terhadap integritas. Contohnya mengubah nilai file, mengubah program, memodifikasi pesan.  
d.    Fabrikasi / fabrication
Pihak tak diotorisasi menyisipkan / memasukkan objek-objek palsu ke sistem. Merupakan ancaman terhadap integritas. Contohnya memasukkan pesan palsu ke jaringan, menambah record file.

E.    Petunjuk prinsip-prinsip pengamanan sistem komputer
a.       Rancangan sistem
seharusnya public Tidak tergantung pada kerahasiaan rancangan mekanisme pengamanan. Membuat proteksi yang bagus dengan mengasumsikan penyusup mengetahui cara kerja sistem pengamanan.
b.      Dapat diterima
Mekanisme harus mudah diterima, sehingga dapat digunakan secara benar dan mekanisme proteksi tidak mengganggu kerja pemakai dan pemenuhan kebutuhan otorisasi pengaksesan.
c.       Pemeriksaan otoritas 
Saat itu Banyak sisten memeriksa ijin ketika file dibuka dan setelah itu (opersi lainnya) tidak diperiksa.
d.      Kewenangan 
serendah mungkin program program / pemakai sistem harusnya beroperasi dengan kumpulan wewenang serendah mungkin yang diperlukan untuk menyelesaikan tugasnya.
e.       Mekanisme yang ekonomis
Mekanisme proteksi seharusnya sekecil dan sesederhana mungkin dan seragam sehingga mudah untukverifikasi.

F.    Otentifikasi pemakai / user authentification
Otentifikasi pemakai / user authentification adalah identifikasi pemakai ketika login.
a.       cara otentifikasi :
Sesuatu yang diketahui pemakai, misalnya password, kombinasi kunci, nama kecil ibu mertua, dll. Untuk password, pemakai memilih suatu kata kode, mengingatnya dan menggetikkannya saat akan mengakses sistem komputer, saat diketikkan tidak akan terlihat dilaya kecuali misalnya tanda *. Tetapi banyak kelemahan dan mudah ditembus karena pemakai cenderung memilih password yang mudah diingat, misalnya nama kecil, nama panggilan, tanggal lahir, dll.
b.      Upaya pengamanan proteksi password :
1.      Salting, menambahkan string pendek ke string password yang diberikan pemakai sehingga mencapai panjang password tertentu
2.      one time password, pemakai harus mengganti password secara teratur, misalnya pemakai mendapat 1 buku daftar password. Setiap kali login pemakai menggunakan password berikutnya yang terdapat pada daftar password.
3.      satu daftar panjang pertanyan dan jawaban, sehingga pada saat login, komputer memilih salah satu dari pertanyaan secara acak, menanyakan ke pemakai dan memeriksa jawaban yang diberikan.
4.      tantangan tanggapan / chalenge respone, pemakai diberikan kebebasan memilih suatu algoritma misalnya x3, ketika login komputer menuliskan di layar angka 3, maka pemakai harus mengetik angka 27.
5.      Sesuatu yang dimiliki pemakai, misalnya bagde, kartu identitas, kunci, barcode KTM, ATM. Kartu pengenal dengan selarik pita magnetik. Kartu ini disisipkan de suatu perangkat pembaca kartu magnetik jika akan mengakses komputer, biasanya dikombinasikan dengan password.
6.      Sesuatu mengenai / merupakan ciri pemakai yang di sebut biometrik, misalnya sidik jari, sidik suara, foto, tanda tangan, dll. Pada tanda tangan, bukan membandingkan bentuk tanda tangannya (karena mudah ditiru) tapi gerakan / arah dan tekanan pena saat menulis (sulit ditiru).

c.       Untuk memperkecil peluang penembusan keamanan sistem komputer harus diberikan pembatasan, misalnya :
1.    Pembatasan login, misalnya pada terminal tertentu, pada waktu dan hari tertentu.
2.    Pembatasan dengan call back, yaitu login dapat dilakukan oleh siapapun, bila telah sukses, sistemmemutuskan koneksi dan memanggil nomor telepon yang disepakati. Penyusup tidak dapat menghubungi lewat sembarang saluran telepon, tapi hanya pada saluran tetepon tertentu.
3.    Pembatasan jumlah usaha login, misalnya dibatasi sampai 3 kali, dan segera dikunci dan diberitahukan keadministrator.

G.   Objek yang perlu diproteksi
a.       Objek perangkat keras, misalnya pemroses, segment memori, terminal, diskdrive, printer, dll
b.      Objek perangkat lunak, misalnya proses, file, basis data, semaphore, dll Masalah proteksi adalah mengenai cara mencegah proses mengakses objek yang tidak diotorisasi. Sehingga dikembangkan konsep domain. Domain adalah himpunanpasangan (objek,hak). Tiap pasangan menspesifikasikan objek dan suatu subset operasi yang dapat dilakukan terhadapnya. Hak dalam konteks ini berarti ijin melakukan suatu operasi.
Cara penyimpanan informasi anggota domain beerupa satu matrik besar 
-       baris menunjukkan domain
 -      kolom menunjukkan objek

2.3  Ancaman Sistem komputer
1.    Virus
a.     Prinsip Virus
 Adalah Suatu program yang dapat berkembang dengan menggandakan dirinya.
  Melalui mekanisme penggandaan diri ini, mekanisme virus digunakan untuk berbagai jenis ancaman keamanan sistem komputer, seperti: menampilkan suatu pesan tertentu, merusak file system, mencuri data, hingga mengendalikan komputer pengguna.
  Virus dapat menggandakan dirinya melalui email, file-file dokumen dan file program aplikasi.

2.    Email Virus
a.     Penjabaran
  Tipe virus yang disisipkan di attachment email.
  Jika attachment dibuka maka akan menginfeksi komputer.
  Program virus tersebut akan mendata daftar alamat akun email pengguna.
  Secara otomatis virus akan mencopy dirinya dan mengirim email kedaftar akun email.
  Umumnya akan mengirim mass email, memenuhi trafik jaringan, membuat komputer menjadi lambat dan membuat down server email.

3.    Internet Worms
a.     Penjabaran
  Worm adalah sejenis program yang bisa mengcopy dan mengirim dirinya via jalur komunikasi jaringan Internet.
  Umumnya menyerang melalu celah/lubang keamanan OS komputer.
  Worm mampu mengirim paket data secara terus menerus ke situs tertentu via jalur koneksi LAN/Internet.
  Efeknya membuat trafik jaringan penuh, memperlambat koneksi dan membuat lambat/hang komputer pengguna.
  Worm bisa menyebar melalui email atau file dokumen tertentu.

4.    Spam
a.     Penjabaran
  Spam adalah sejenis komersial email yang menjadi sampah mail (junkmail).
  Para spammer dapat mengirim jutaan email via internet untuk kepentingan promosi produk/info tertentu.
  Efeknya sangat mengganggu kenyamanan email pengguna dan berpotensi juga membawa virus/worm/trojan.

5.    Trojan Horse
a.     Penjabaran
  Trojan adalah suatu program tersembunyi dalam suatu aplikasi tertentu.
  Umumnya disembuyikan pada aplikasi tertentu seperti: games software, update program, dsb.
  Jika aktif maka program tersebut umumnya akan mengirim paket data via jalur internet ke server/situs tertentu, atau mencuri data komputer Anda dan mengirimkannya ke situs tertentu.
  Efeknya akan memenuhi jalur komunikasi, memperlambat koneksi, membuat komputer hang, dan berpotensi menjadikan komputer Anda sebagai sumber Denidal Of Services Attack.

6.    Spyware
a.     Penjabaran
  Spyware adalah suatu program dengan tujuan menyusupi iklan tertentu (adware) atau mengambil informasi penting di komputer pengguna.
  Spyware berpotensi menggangu kenyamanan pengguna dan mencuri data-data tertentu di komputer pengguna untuk dikirim ke hacker.
Efek spyware akan menkonsumsi memory computer sehingga komputer menjadi lambat atau hang.

2.4       Software Keamanan Sistem
1.    Anti Virus Software
2.    Anti Spam Software
3.    Firewall
4.    Resources Shielding

A.   Tips Keamanan Sistem ( terhadap virus, trojan, worm,spyware )
1.    Gunakan Software Anti Virus
2.    Blok file yang sering mengandung virus
3.    Blok file yang menggunakan lebih dari 1 file extension
4.    Pastikan semua program terverifikasi oleh tim IT di unit kerja masingmasin
5.    Mendaftar ke layanan alert email
6.    Gunakan firewall untuk koneksi ke Internet
7.    Uptodate dengan software patch
8.    Backup data secara reguler
9.    Hindari booting dari floopy disk
10. Terapkan kebijakan Sistem Keamanan Komputer Pengguna

B.     Kebijakan Sistem Keamanan Komputer Pengguna
1.      Jangan download executables file atau dokumen secara langsung dari Internet.
2.      Jangan membuka semua jenis file yang mencurigakan dari Internet.
3.      Jangan install game atau screen saver yang bukan asli dari OS.
4.      Kirim file mencurigakan via email ke admin setempat untuk dicek.
5.      Simpan file dokumen dalam format RTF (Rich Text Format) bukan *doc.
6.      Selektif dalam mendownload attachment file dalam email.
7.      Teruskan informasi virus atau hoax file ke admin setempat.
8.      Kontak kepada admin jika “merasa” komputer Anda kena gangguan virus.


















BAB III
PENUTUP

3.1  Kesimpulan

            Dalam dunia komunikasi data global dan perkembangan teknologi informasi yang senantiasa berubah serta cepatnya perkembangan software, keamanan merupakan suatu isu yang sangat penting, baik itu keamanan fisik, keamanan data maupun keamanan aplikasi.
            Perlu kita sadari bahwa untuk mencapai suatu keamanan itu adalah suatu hal yang sangat mustahil, seperti yang ada dalam dunia nyata sekarang ini. Tidak ada satu daerah pun yang betul-betul aman kondisinya, walau penjaga keamanan telah ditempatkan di daerah tersebut, begitu juga dengan keamanan sistem komputer. Namun yang bisa kita lakukan adalah untuk mengurangi gangguan keamanan tersebut.
            Dengan disusunya Makalah ini semoga dapat memberikan gambaran – gambaran Sistem Keamanan Komputer dan dapat meminimalisir terjadinya gangguan pada system yang kita miliki serta sebagai referensi kita untuk masa yang akan datang yang semakin maju dan berkembang.
3.2  Saran
            Demi kesempurnaan makalah ini, saran kami jagalah system keamanan komputer atau PC anda dari segala macam ancaman yang telah penulis paparkan  diatas dengan berbagai keamanan yang dapat setidaknya meminimalisir segala macam ancaman kepada sistem PC anda. kami sangat mengharapkan kritikan dan saran yang bersifat menbangun kearah kebaikan demi kelancaran dan kesempurnaan penulisan makalah yang akan datang. Terima Kasih..







DAFTAR PUSTAKA


http://sahabatcomputer.heck.in/
http://afrendysoetarno.blogspot.com/
http://www.wikipedia.co.id/